Lamun adalah tumbuhan tingkat tinggi (Angiospermae) yang telah
beradaptasi untuk dapat hidup terbenam di air laut. Dalam bahasa Inggris
disebut seagrass. Istilah seagrass hendaknya jangan dikelirukan dengan seaweed
yang dalam bahasa Indonesia sering diterjemahkan sebagai rumput laut yang
sebenarnya merupakan tumbuhan tingkat rendah dan dikenal juga sebagai alga
laut.
Secara struktural lamun
memiliki batang yang terbenam didalam tanah, disebut rhizom atau rimpang. Rimpang dan akar lamun terbenam di dalam substrat
yang membuat tumbuhan lamun dapat berdiri cukup kuat menghadapi ombak dan arus.
Lamun memiliki dua bentuk pembungaan, yakni monoecious (dimana bunga jantan dan betina
berada pada satu individu) dan dioecious dimana jantan dan betina berada pada
individu yang berbeda. Peyerbukan terjadi melalui media air (penyerbukan
hydrophyllous. Padang lamun adalah ekosistem perairan dangkal
yang didominasi oleh lamun. Pada
ekosistem ini banyak ragam biota yang hidup berasosiasi dengan lamun.
Lamun mempunyai peran penting ditinjau dari
beberapa aspek:
- Keanekaragaman hayati: Padang lamun memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi. Indonesia diperkirakan memiliki 13 jenis lamun. Selain itu padang lamun juga merupakan habitat penting untuk berbagai jenis hewan laut, seperti: ikan, moluska, krustacea, ekinodermata, penyu, dugong, dll.
- Kualitas air: Lamun dapat membantu mempertahankan kualitas air.
- Perlindungan: Lamun dapat mengurangi dampak gelombang pada pantai sehingga dapat membantu menstabilkan garis pantai.
- Ekonomi: Padang lamun menyediakan berbagai sumberdaya yang dapat digunakan untuk menyokong kehidupan masyarakat, seperti untuk makanan, perikanan, bahan baku obat, dan pariwisata.
Seperti ekosistem
terumbu karang dan mangrove, padang lamun juga mengalami degradasi lingkungan
dan presentasi tutupannya juga terus munurun.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya tekanan terhadap padang
lamun:
- Perubahan fisik dasar laut, seperti erosi, sedimentasi, dan pelumpuran yang mengurangi wilayah dan kepadatan tutupan padang lamun;
- Kekeruhan yang mempengaruhi kapasitas fotosintesis dan pertumbuhan pada lamun;
- Metode penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan, seperti trawl;
- Penangkapan ikan berlebih yang dapat menurunkan tingkat keragaman hayati di ekosistem padang lamun.
- Tanpa intervensi yang efektif dan terintegrasi, kecenderungan degradasi pada ekosistem padang lamun dan biota yang berasosiasi dengannya akan terus merosot.
0 komentar:
Posting Komentar